Drone Buatan China Ditembak Jatuh di Ukraina, Produsen Buka Suara

Jakarta, CNN Indonesia —

Pasukan Ukraina disebut menembak jatuh drone buatan China Mugin-5 di wilayah timur negara itu pada akhir pekan lalu. Produsen drone itu, Mugin Limited, buka suara.

Pada 10 Maret malam waktu setempat, Badan intelijen Ukraina, Dinas Keamanan Ukraina (SBU) menyatakan seorang agen, yg berada di wilayah yg dikuasai Rusia, memberi tahu bahwa drone diluncurkan berasal dari tempat tersebut.

Pesawat tak berawak itu dilaporkan menargetkan pasukan Ukraina. SBU kemudian menyalakan alarm yg berada di dekat kota Sloviansk, Ukraina timur.

Lalu pada 11 Maret Jam 02.00 dini hari, pasukan berasal dari Brigade 111 Ukraina mendengar drone melayang di udara dan juga serta menyaksikan lampu berkedip.

“Dari suara, berasal dari lampu sinyal, pasukan [Ukraina] menembak jatuh drone itu,” kata salah satu pasukan Ukraina, Maksim, seperti dikutip CNN, Hari Kamis (16/3).

Maksim mengatakan UAV itu terbang dengan ketinggian yg sangat rendah. Begitu rendah, sampai-sampai ia menyebut drone itu dapat dijatuhkan dengan senjata genggam.

[Gambas:Video CNN]

Kini, drone tersebut tergeletak begitu saja di tanah di dalam sebuah hutan dan juga serta di dalam kondisi rusak parah.

Usai insiden itu, perusahaan produsen drone yg berbasis di Xiamen, Mugin Limited, mengonfirmasi pesawat tak berawak itu buatan mereka dan juga serta memberikan tanggapan.

“Kami tak memaafkan penggunaan itu. kami berusaha sebaik mungkin untuk menghentikannya,” kata juru bicara Mugin Limited.

di dalam pernyataan terpisah yg dirilis di situs resmi pada 2 Maret, Mugin Limited, mengutuk penggunaan produk mereka di dalam perang. Mereka serta menyatakan berhenti menjual produk itu ke Rusia atau Ukraina sejak awal perang.

CNN serta menghubungi perusahaan yg lain yg komponen elektroniknya terpasang di drone tersebut. Salah satunya, perusahaan pembuat elektronik Taiwan, MKS.

Servo buatan MKS terlihat di drone yg ditembak jatuh itu.

“Beberapa produsen UAV mungkin mengadopsi servo MKS di produk menjadi mereka untuk penggunaan militer,” kata juru bicara MKS melalui email.

Ia kemudian berujar, “Kami tak senang soal itu, dan juga serta tindakan itu bertentangan dengan visi dan juga serta misi perusahaan kami.”

Di situs resmi, MKS serta menegaskan produk mereka dilarang untuk penggunaan ilegal atau aktivitas militer di dalam bentuk apa pun.

Peran China di dalam perang Rusia-Ukraina terus menjadi sorotan dan juga serta menimbulkan kekhawatiran bagi Amerika Serikat dan juga serta NATO.

Apabila China betul-betul terlibat, sejumlah pihak meyakini perang di Eropa Timur itu memicu skenario Perang Dunia III, demikian dikutip Newsweek.

Namun, China sampai kini berusaha tampil netral. Mereka bahkan mengajukan proposal perdamaian berkenaan dengan perang yg telah berlangsung selama lebih berasal dari setahun itu.

Beberapa poin di dalam misi damai China di antaranya ingin Rusia dan juga serta Ukraina melakukan gencatan senjata, menyelesaikan krisis kemanusiaan, sampai memberikan perlindungan warga sipil dan juga serta tawanan perang.

(isa/bac)

[Gambas:Video CNN]