Mengenal Sesar Garsela Pemicu Gempa Bandung Pagi Tadi

Jakarta, CNBC Indonesia – Badan Meteorologi, Klimatologi dan juga serta Geofisika (BMKG) melaporkan gempa di Kabupaten Bandung, Jawa Barat sebanyak dua kali guncangan gempa pada Hari Sabtu (28/1/023) dini hari.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan juga serta Tsunami BMKG Daryono, mengutip Kompas.com Hari Sabtu (28/1/2023) mengatakan gempa tersebut diakibatkan dari aktivitas sesar Garsela atau Garut Selatan.

Sesar Garsela ialah salah satu sesar aktif di Jawa Barat sebelah selatan yg beberapa kali menyebabkan gempa bumi.

Sesar tersebut membentang berasal dari Garut sampai ke selatan Bandung sepanjang 42 kilometer (km). Sesar garsela memiliki dua segmen yaitu segmen Rakutai di timur laut yg panjangnya 19 km dan juga serta segmen Kencana di barat daya sepanjang 17 km.

Lokasi sesar Garsela dikelilingi dari gunung api aktif seperti Gunung Papandayan dan juga serta Gunung Guntur.

Berdasarkan rekam jejak. Mayoritas aktivitas gempa yg di sesar Garsela dominan memiliki mekanisme strike slip atau sumber sesar geser dan juga serta memiliki polah arah geser barat daya – timur laut.

Sesar Garsela dapat menyebabkan gempa karena merupakan sesar aktif. Menurut studi, gempa yg diakibatkan dari sesar Garsela di dalam beberapa Tahun terakhir menunjukkan magnitudo yg relatif rendah namun terletak pada kedalaman yg dekat dengan permukaan.

Kondisi geologi permukaan di kawasan tersebut didominasi dari produk vulkanik muda yg cenderung tidak padat.. Hal ini memungkinkan gempa yg bermagnitudo rendah diperkuat dan juga serta kemudian menghasilkan guncangan yg besar.

Gempa pertama Bandung tadi pagi terjadi Jam 01.00 WIB dengan magnitudo (M) 4,3. Titik gempa ini terjadi pada 7.20 lintang selatan dan juga serta 107.63 bujur timur. Titik gempa berada di 22 km arah tenggara Kabupaten Bandung. Gempa berkedalaman 10 km.

(ras/ras)